Yahoo Cari Web

Hasil Pencarian

  1. Jul 11, 2023 · Salah satu Dokumenter tragedi sampit 2001 dari berbagai daerah di pelosok Kalimantan sumber video Dokumenter kalimantan

  2. Oct 18, 2023 · Konflik Sampit. (Kompas) KOMPAS.com - Foto sebuah tempat dengan papan bertuliskan makam korban Tragedi Sampit 18 Februari 2001 viral di media sosial X. Tempat pemakaman korban Tragedi Sampit itu berlokasi di Jalan Sudirman Km 13,8 Sampit, Kalimantan Tengah. Tempat berukuran 50x50 meter persegi itu menjadi saksi bisu salah satu peristiwa kelam ...

  3. Feb 18, 2022 · Lihat Foto. Konflik Sampit (Kompas) KOMPAS.com - Hari ini 21 tahun lalu, tepatnya 18 Februari 2001, konflik Sampit yang merupakan konflik antara suku Dayak asli dan warga migran Madura pecah. Diberitakan Harian Kompas, 19 Februari 2001, pada hari Minggu, 18 Februari 2001, pukul 01.00, 6 orang tewas, 12 rumah hangus dibakar, dan puluhan ternak ...

  4. Tahun 2001, di Sampit (17 s/d 20 Februari 2001) warga Dayak banyak terbunuh karena dibantai. Suku Madura terlebih dahulu menyerang warga Dayak. Tahun 2001, di Palangka Raya (25 Februari 2001) seorang warga Dayak terbunuh diserang oleh suku Madura. Belum terhitung kasus warga Madura di bagian Kalimantan Barat, Kalimantan Timur dan Kalimantan ...

  5. Mar 17, 2022 · Perang sampit Dayak dan Madura tersebut terjadi pada tahun 2001, dan bukanlah insiden pertama yang terjadi antara suku Dayak dengan Madura. Sebelumnya, juga pernah terjadi perselisihan di anatra kedua etnis tersebut. Jadi, penduduk Madura sendiri pertama kali tiba di Kalimantan Tengah di tahun 1930-an melalui program transmigrasi yang dibuat ...

  6. Jul 30, 2021 · Latar Belakang. Konflik Sampit yang terjadi tahun 2001 bukanlah sebuah insiden pertama yang terjadi antara suku Dayak dan Madura. Sebelumnya sudah terjadi perselisihan antara keduanya. Penduduk Madura pertama kali tiba di Kalimantan Tengah tahun 1930 di bawah program transmigrasi yang dicanangkan pemerintah kolonial Belanda.

  1. Pencarian terkait dengan photo perang sampit

    photo korban perang sampit