Yahoo Cari Web

Hasil Pencarian

  1. Dec 25, 2013 · Anis juga bertutur, istri keduanya ini baru saja melahirkan anak terakhir atau anak yang ke 10. "Anak saya 10, ini yang terakhir namanya Shofia Anis Matta. Baru lahir September kemarin," tutupnya.

  2. Dec 28, 2013 · TEMPO.CO, Jakarta - Pertemuan Presiden PKS Anis Matta dengan istri keduanya, Szilvia Fabula, warga negara Hungaria, disaksikan langsung oleh Wasekjen PKS Fahri Hamzah. Dalam cuitnya, Fahri menceritakan bahwa pertemuan tersebut terjadi secara tidak sengaja di sebuah toko suvenir.

  3. Dec 24, 2013 · "Dia mualaf. Dia baca surat saya dan diskusi selama 4 bulan," imbuh Anis. "2006 menikah di sini," tambahnya lagi. Anis juga bertutur, istri keduanya ini baru saja melahirkan anak terakhir atau anak yang ke 10. "Anak saya 10, ini yang terakhir namanya Shofia Anis Matta. Baru lahir September kemarin," tutupnya.

  4. en.wikipedia.org › wiki › Anis_MattaAnis Matta - Wikipedia

    Anis Matta undertook undergraduate studies in Islamic Sharia from LIPIA in 1992 and in 2001, he enrolled at Lemhannas. Political career. Anis's national political career began when he was elected member of the People's Representative Council for 2004–2009. Before he was elected, he was the Secretary General of PKS for two terms, 2003–2005 ...

  5. Jul 4, 2016 · Zaman ini membutuhkan manusia-manusia baru; yang memiliki keyakinan Nabi Nuh menghadapi ejekan orang-orang terhadap dirinya saat ia menyiapkan perahu yang akan menyelamatkan umat manusia. Zaman ini memerlukan manusia-manusia baru; yang dapat mewarisi keberanian Dawud menghadapi Jalut. Zaman ini membutuhkan manusia-manusia baru; yang ...

  6. Dec 25, 2013 · Sambil mendorong stroller, Anis bercerita tentang bayi mungil yang baru saja lahir pada September 2013 lalu. Bayi perempuan yang tampak cantik dan tidur nyenyak itu bernama Sofia Anis Matta. Ia mengenalkan anak itu sebagai buah hatinya bersama Szilvi Fabula (28), yang berasal dari Hongaria. Szilvi adalah istri kedua Anis Matta.

  7. Feb 21, 2018 · Orde Baru datang dengan antitesis terhadap Orde Lama. Ada demokrasi di masa Orde Lama, tetapi tidak ada kesejahteraan. Orde Baru datang dengan satu tesis baru bahwa untuk mewujudkan kesejahteraan, diperlukan stabilitas dan untuk itu, diperlukan pemerintah yang kuat. Negara menjadi terlalu kuat di masa Orde Baru.